rashemamelson.org – Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah telah mengadakan walimatussafar, sebuah acara yang simbolik dalam tradisi keberangkatan haji, dihadiri oleh anggota keluarga dan kerabat dekat. Kegiatan ini menandai persiapan mereka untuk melaksanakan ibadah haji, menunjukkan dukungan kuat dari keluarga terdekat.
Ekspresi Rasa Syukur Atta Halilintar
Dalam sebuah wawancara di Cilandak, Jakarta Selatan, Atta Halilintar, sebagai anak sulung dari keluarga Gen Halilintar, mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan menunaikan ibadah haji pada usia muda. “Saya merasa sangat bersyukur diberi kesempatan ini saat masih muda. Walaupun kadang-kadang saya merasa belum layak, saya sangat bersyukur atas rezeki ini,” kata Atta.
Perubahan Jadwal Keberangkatan
Awalnya, Atta, berusia 29 tahun, dan Aurel, berusia 25 tahun, berencana untuk melakukan ibadah haji pada tahun berikutnya. Namun, jadwal tersebut dipercepat karena sejumlah alasan yang tidak dijelaskan lebih rinci. “Kami sebelumnya berencana untuk menunaikan haji tahun depan, tapi alhamdulillah kesempatan datang lebih cepat dengan dukungan dari banyak teman,” jelas Atta.
Keputusan untuk Berangkat Tanpa Anak
Pasangan ini memilih untuk berangkat hanya berdua, meninggalkan dua anak mereka, Ameena dan Azura, demi memastikan bahwa mereka dapat menjalankan ibadah dengan konsentrasi penuh. Atta menjelaskan, “Kami akan berangkat berdua kali ini, untuk memastikan bahwa kami dapat fokus penuh pada ibadah. Kami telah melakukan banyak persiapan, termasuk beristighfar, berdoa, dan menjaga kondisi fisik.”
Selebritas Lain yang Juga Berangkat Haji
Atta dan Aurel tidak sendirian dalam keberangkatan mereka; beberapa selebritas lain, termasuk Raffi Ahmad dan keluarganya, juga dijadwalkan akan berangkat ke Tanah Suci dalam waktu dekat. Hal ini menunjukkan tren di kalangan selebritas untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini.
Keberangkatan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah untuk menunaikan ibadah haji adalah peristiwa yang signifikan dalam kehidupan mereka. Walimatussafar yang mereka adakan merupakan manifestasi dari persiapan spiritual mereka serta dukungan yang mereka terima dari keluarga dan teman-teman.