rashemamelson.org – SM Entertainment telah mengumumkan akan mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap penyebaran rumor palsu yang melibatkan anggota NCT, Johnny dan Haechan. Agensi ini menegaskan bahwa mereka akan memastikan pelaku penyebaran informasi tidak benar ini dihukum tanpa ada keringanan.
Pengumpulan Bukti oleh SM Entertainment:
Menurut laporan dari 10Asia pada Selasa (4/6), SM Entertainment telah mengumpulkan cukup bukti yang menunjukkan adanya penyebaran berita palsu. “Kami telah mengamankan banyak bukti yang berkaitan dengan unggahan-unggahan yang menyebarkan kabar bohong ini, dan kami tidak akan tinggal diam,” ujar perwakilan SM Entertainment.
Tindakan Hukum yang Diambil:
Agensi ini berencana untuk mengambil langkah hukum tanpa memandang kewarganegaraan pelaku. “Kami berencana untuk memastikan bahwa pelaku tindakan ini akan dihukum secara hukum, tanpa penyelesaian atau keringanan hukuman,” tegas pernyataan tersebut.
Asal Mula Rumor:
Rumor ini bermula dari sebuah akun X atau Twitter dengan username @kira_ceo_main, yang diklaim sebagai tokoh penting dalam industri hiburan malam Jepang. Akun tersebut mengunggah foto-foto yang diduga menunjukkan Johnny dan Haechan di sebuah hotel di Tokyo, bersama beberapa wanita. Postingan tersebut mengklaim bahwa mereka bertemu dengan lima pria dan tiga wanita Jepang, yang digambarkan sebagai “aktris” dan pelayan bar. Postingan tersebut cepat viral dan menyebar luas meskipun akhirnya dihapus.
Pernyataan Resmi dari SM Entertainment:
Dalam menanggapi rumor ini, SM Entertainment telah melakukan pemeriksaan fakta yang menyeluruh. “Saat ini, rumor tak berdasar tentang Johnny dan Haechan terkait prostitusi, narkoba, dan konten mengejutkan lainnya yang sulit diucapkan dengan lantang sedang disebarkan dan dibuat ulang tanpa pandang bulu,” kata agensi. Mereka menegaskan bahwa setelah pemeriksaan, ditemukan bahwa klaim tersebut sepenuhnya salah dan merupakan tindakan kriminal yang sangat mencemarkan nama baik artis mereka.
Dampak Rumor Terhadap Artis Lain:
Rumor ini juga disebutkan telah merugikan artis lain di bawah naungan SM Entertainment, termasuk Kim Hee-chul dari Super Junior.
SM Entertainment berkomitmen untuk melindungi reputasi dan integritas artis-artisnya dan tidak akan ragu untuk mengambil tindakan hukum terhadap setiap upaya pencemaran nama baik.